Inilah 6 Faktor Penyebab Harga Influencer Mahal, Apa Saja?

Untuk menggunakan jasa influencer, pelaku bisnis perlu mengeluarkan biaya yang besarnya berbeda-beda tergantung influencer. Ada yang murah, ada juga yang mahal hingga mencapai puluhan atau bahkan ratusan juta dalam sekali promosi. Fenomena ini mungkin membuat kamu bertanya, apa sih yang membuat harga influencer bisa begitu mahal?

Influence ID akan membahas 6 faktor penyebabnya, yuk simak bersama!

6 Faktor yang Pengaruhi Harga Influencer

1. Tier Influencer atau Tingkatan

Jumlah followers yang dimiliki memengaruhi biaya jasa seorang influencer. Jadi, semakin banyak followers yang dimiliki, tentu akan makin tinggi pula harga influencer yang dipatok.

Di dunia influencer, terdapat tingkatan atau tier yang seringkali menjadi patokan dalam menentukan harga yaitu, Nano, Mikro, Mid-tier, Makro dan Mega.

Setiap tier memiliki kelebihan dan kekurangannya sendiri. Seperti halnya Influencer Makro yang memiliki followers banyak bisa dikatakan lebih menjangkau banyak massa, namun bukan berarti Nano Influencer tidak efektif.

Justru, influencer dengan jumlah followers lebih kecil biasanya memiliki keterlibatan audiens yang tinggi dan bisa membuat konten lebih menarik.

2. Engagement Rate atau Tingkat Keterlibatan

Tingkat keterlibatan atau engagement rate adalah nilai persentase dari jumlah followers yang aktif berinteraksi di media sosial setiap influencer. Metriks ini digunakan sebagai tolak ukur keberhasilan saat melakukan promosi di media sosial karena dapat menyeleksi jumlah followers dengan akun palsu.

Umumnya, sebuah brand akan menargetkan jumlah comment atau like yang harus didapatkan dari postingan para influencer. Maka dari itu, jika influencer memiliki tingkat keterlibatan yang besar, artinya mereka lebih memiliki jangkauan posting lebih tinggi.

Itulah sebabnya, engagement rate yang tinggi akan sangat memengaruhi harga influencer.

3. Pilihan Media Sosial

Biasanya setiap influencer memiliki beberapa platform media sosial dengan tingkat kesulitan pembuatan konten yang berbeda-beda. Hal itulah yang membuat pilihan media sosial menentukan harga influencer.

Contohnya yang paling mahal adalah konten di YouTube. Influencer biasanya mematok harga mahal karena konten yang dibuat harus berbasis video, sehingga jauh lebih sulit.

Selanjutnya ada juga Instagram, TikTok, Facebook, Twitter, Blog, dan lainnya.

Akan tetapi, melansir Kompas, dari semua pilihan media sosial, Instagram adalah platform paling populer di antara brand dan influencer.

4. Produk Endorsement

Faktor selanjutnya yang memengaruhi harga influencer adalah jenis produk yang diiklankan. Hal ini dikarenakan produk tersebut akan berpengaruh saat proses pembuatan konten.

Misalnya, apabila produk yang dipromosikan adalah mobil atau aksesoris mewah maka tarifnya akan lebih mahal karena pembuatan kontennya juga tidak bisa sembarangan.

Bandingkan jika produknya kosmetik atau pakaian biasa, maka pembuatan kontennya juga akan lebih mudah.

5. Lisensi Konten

Walaupun influencer nantinya akan membuat konten dengan produk milik bisnismu, bukan berarti konten tersebut bisa digunakan secara bebas, lho.

Sebagian influencer akan memasang harga lebih tinggi jika konten yang dibuat ingin digunakan kembali oleh sebuah brand.

Maka dari itu, hal ini harus dimasukan ke dalam perjanjian tertulis untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan di kemudian hari.

6. Jenis Kolaborasi

Kadangkala, ada lho bisnis tertentu yang tidak ingin influencer mereka mempromosikan produk lain terlebih dari kompetitor. Biasanya, influencer tersebut akan dijadikan sebagai brand ambassador.

Tentu saja, harga influencer yang dipatok akan jauh lebih mahal karena adanya kerjasama eksklusif.

Influencer dituntut untuk tidak menerima tawaran dari brand lain, jadi akan berpengaruh besar terhadap pendapatannya. Wajar jika harga yang dipatok influencer menjadi lebih mahal.

___________________________________________________________________________________________________

Dalam dunia bisnis, khususnya di bagian pemasaran, biaya memang menjadi hal besar yang perlu dikeluarkan.

Maka dari itu, dalam memilih influencer pun harus benar-benar tepat agar biaya yang dikeluarkan tidak terbuang sia-sia.

Cari Influencer yang Tepat dengan Harga Terjangkau di Influence ID

Kamu bisa menggunakan Influence ID, sebuah aplikasi influencer Indonesia yang membantu para pemilik bisnis untuk menemukan influencer tepat dengan harga terjangkau.

Selain itu, banyak juga fitur-fitur yang membantu kamu tidak perlu repot mengurusi soal administrasi seperti kerjasama kontrak dan laporan performa.

Yuk, daftakan bisnismu sekarang dan miliki influencer marketing campaign yang menguntungkan!