3 Tugas Buzzer Twitter untuk Dukung Marketing Campaign, Mau Pakai Jasanya?

Twitter adalah salah satu platform social media dengan banyak penggunanya. Bahkan, Indonesia sendiri adalah negara ke 5 teratas dengan penggunanya yang masih aktif. Ini menjadikan Twitter sebagai media sosial yang potensial ketika menjalankan campaign marketing. Nah, satu komponen yang tentu tidak bisa terpisahkan dari keberhasilan campaign tersebut adalah jasa buzzer twitter. 

Tertarik ingin melakukan campaign marketing di Twitter? Kenalan sama profesi satu ini dan cari tau apa tugasnya dulu, yuk!

Buzzer Twitter? Gak Seburuk Itu Kok!

Buzzer twitter adalah pengguna Twitter dengan followers banyak yang memiliki pengaruh kepada orang lain lewat cuitan yang ia lontarkan. Sama halnya dengan influencer, biasanya buzzer twitter juga punya niche tertentu seperti kuliner, traveling, fashion, beauty, otomotif, teknologi, dan lain lain.

Geliat politik Indonesia yang dulu sempat memanas membuat profesi buzzer, khususnya buzzer twitter dicap negatif. 

Eitss padahal gak, lho! Sejatinya buzzer sama dengan profesi yang bergelut di media sosial lainnya seperti influencer dan KOL. Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, mereka setidaknya punya satu topik yang dikuasai. 

Lalu, seorang buzzer tentu harus punya keahlian khusus. Misalnya mereka harus kreatif dan mengetahui teknik copywriting yang baik. Karena kembali lagi, mereka harus bisa menyampaikan pesan tertentu di jumlah karakter yang terbatas untuk bisa dimengerti khalayak luas. 

Pada beberapa niche tertentu misalnya buzzer twitter yang khusus membahas tentang travelling harus memiliki skill fotografi yang baik. Ini agar foto hasil jepretan mereka bisa mendukung pesan yang disampaikan. 

Baca juga: Jasa Buzzer dalam Buzz Marketing dan Manfaatnya Untuk Bisnismu

3 Tugas Utama Seorang Buzzer Twitter

Berikut adalah beberapa tugas utama seorang buzzer twitter:

1. Mengangkat topik

Pada campaign marketing, seorang buzzer harus bertugas untuk mempromosikan barang atau jasa dari pihak brand yang telah bekerjasama. Adapun cara yang biasanya ditempuh adalah mereka membagikan sebuah topik tertentu lewat tweet informasi yang menarik. Dengan begitu, para followers mereka yang melihat bisa me-retweet atau juga mengomentari.

Topik tersebut akan tersebar karena pengaruh dari hasil retweet-an yang dilakukan oleh followers dari sang buzzer. Secara gak langsung ini akan membuat topik yang diangkat oleh buzzer menjadi tersebar dan dibicarakan luas di lini masa, bahkan bagi para non-followers sekalipun.

2. Naikin hashtag

Oh iya, topik yang diangkat biasanya memiliki keyword tertentu yang disamakan untuk menjadi hashtag. Nah, sesama buzzer biasanya akan saling berinteraksi dan berkomentar dengan menyematkan hashtag tersebut di tiap tweet mereka. Otomatis dengan semakin banyaknya tweet yang menggunakan hashtag tersebut, maka hashtag akan naik ke trending topics Twitter. 

3. Bikin topik jadi trending

Terakhir, setelah buzzer membuat topik menjadi hangat, menaikkan hashtag, tentu tujuan akhirnya adalah untuk membuat campaign marketing tersebut jadi dibicarakan dengan banyak orang. Nah semakin banyak orang yang ikut serta menuliskan tweet tersebut, output terakhirnya adalah trending topics. 

Kenapa harus trending topics? Dengan adanya hashtag-mu di list trending topics memberikan kesempatan besar untuk campaign dilihat banyak orang. 

Manfaatkan Buzzer Twitter Lewat Influence ID

Pada akhirnya, peran buzzer twitter adalah sangat besar. Ini dilihat dari karena masih banyaknya pengguna aktif yang juga menghabiskan waktu luangnya di platform media sosial tersebut. Tentu para brand sangat bisa memanfaatkan jasanya sebagai salah satu strategi campaign mereka. 

Influence ID, sebagai platform influencer marketing Indonesia bisa kamu manfaatkan lewat layanan “Managed Campaign”. Nah, untuk lengkapnya layanan ini mencakup dari proses research & strategy, delivery & monitoring, dan terakhir analysis & reporting. Yuk, kembangkan brand kamu dengan jasa buzzer twitter lewat Influence ID!