Influence ID – Influencer Performance Platform Pertama di Indonesia

8 Hal yang Harus Diketahui Saat Menggunakan Jasa Influencer

28 March 2022

Hey, like this? Why not share it with a buddy?

Tahukah kamu? Menurut riset Nielsen, bentuk marketing campaign paling efektif datang dari seseorang yang dikenal dan dipercaya oleh audiens.

Hal ini terbukti, karena ada 83% yang menyebutkan kalau mereka sangat mempercayai rekomendasi produk dari keluarga atau teman.

Tapi, tidak terbatas hanya dari inner-circle saja, ada juga sebanyak 66% mengatakan mereka percaya pada promosi dari konsumen lain yang dilakukan secara online.  

Melihat fakta tersebut, bisa dikatakan kalau Word of Mouth terbilang ampuh dalam kegiatan marketing campaign.

Salah satu Word of Mouth yang cukup efektif, biasanya datang dari jasa influencer melalui media sosial.

Makanya, dalam menggunakan influencer untuk membantu promosi bisnis, jangan sampai kamu salah memilih.

Pastikan kamu memilih jasa influencer yang tepat, sehingga dapat mendukung kesuksesan bisnis dalam melakukan marketing campaign.

Yuk, ketahui hal-hal yang perlu diperhatikan saat menggunakan jasa influencer!


1. Melihat Jumlah Followers

Hal pertama yang cukup penting untuk diperhatikan adalah jumlah followers yang dimiliki. 

Dengan melihat jumlah followers, kamu bisa mengetahui influencer yang dipilih termasuk ke dalam micro atau macro influencer

Menentukan ingin menggunakan jasa micro atau macro influencer, bisa mempengaruhi keberhasilan marketing campaign.

Jika ingin meningkatkan awareness dalam jumlah besar, kamu dapat memilih macro influencer yang memiliki cangkupan market lebih luas.

Sedangkan jika ingin meningkatkan experience terhadap reputasi produk atau jasa, mungkin dapat memilih micro influencer di bidang tertentu yang lebih niche cangkupannya. 

Tak hanya itu, dengan mengetahui jumlah followers kamu pun dapat melakukan estimasi, kira-kira berapa biaya yang harus dikeluarkan.

Ingat kalau semakin banyak jumlah followers-nya, akan semakin besar juga biaya jasa influencer yang dibutuhkan.


2. Perhatikan Persentase Engagement

Ketika menentukan sebuah jasa influencer, jangan hanya terpatok pada jumlah followers tapi perhatikan juga berapa tingkat engagement yang mereka miliki di masing-masing postingan.

Bagaimana caranya?

Cara paling mudah, adalah dengan memperhatikan jumlah likes, share ataupun comment yang ada pada postingan-postingan mereka. 

Sebagai contoh, misalnya ada influencer memiliki 50 ribu followers, ternyata saat dilihat jumlah likes-nya kurang dari 100 orang.

Tentu, sudah bisa dipastikan kalau followers dari jasa influencer tersebut kurang aktif atau merupakan bot.

Sekarang ini, sudah banyak tools yang membantu kamu untuk mengecek engagement rate seperti analisa.io, Phlanx dan lainnya.

Kamu bisa memilih sesuai preferensi.


3. Memilih Jasa Influencer yang Sesuai Target Market Bisnis

Nyatanya memilih jasa influencer dari jumlah followers dan engagement rate tidaklah cukup.

Kamu juga harus mempertimbangkan dampak dari influencer tersebut, apakah sesuai dengan market dari produk atau jasa yang bisnismu tawarkan?

Jangan sampai, influencernya ternyata tidak cocok dengan target market karena akan membuat campaign yang dijalankan menjadi sia-sia dan tak tepat sasaran. 

Padahal, kamu sudah mengeluarkan biaya yang tidak sedikit.

Sebaiknya, lakukan riset terlebih dahulu mengenai latar belakang, track record hingga jejak digital dari jasa influencer yang mau dipilih.

Hasil riset juga harus merupakan perpaduan dari analisis-analisis berikut

  • Relevansi jasa influencer terhadap brand.
  • Reach atau pasar yang bisa dijangkau. 
  • Resonansi atau kemampuan mereka dalam menyampaikan suatu tindakan yang berhubungan dengan promosi. 

4. Perhatikan Riwayat Konten dan Kerjasama Lainnya

Hal selanjutnya yang perlu diperhatikan ketika akan menggunakan jasa influencer, kamu juga harus menganalisa bagaimana konten dan kerjasama yang ia lakukan sebelumnya.

Alasan pertama untuk memastikan kalau tidak ada kompetitor dari bisnis kamu, yang sebelumnya telah bekerjasama. 

Sulit rasanya bagi followers untuk mempercayai influencer yang mempromosikan suatu produk sejenis yang datang dari brand berbeda. 

Sebagai pebisnis, hal ini ditujukan agar tidak ada promosi tumpang tindih antara produk dari bisnis kamu dan juga kompetitor.

Alasan kedua, untuk melihat kualitas dari konten-konten yang disajikan.

Tentunya, influencer akan menjadi kurang kredibel di mata followers ketika lebih banyak mempromosikan atau mengiklankan produk. 

Kalau sudah begitu, pada akhirnya bisa saja bisnismu yang menerima dampak kerugiannya.


5. Negosiasi Kesepakatan Harga Saat Memilih Jasa Influencer

Setelah kamu memilih jasa influencer yang mau diajak bekerja sama, selanjutnya adalah membuat kesepakatan harga. 

Perlu diketahui kalau harga setiap influencer bisa sangat berbeda satu dengan lainnya.

Tergantung dari kualitas influencer tersebut, dan timbal balik apa yang dapat mereka berikan untuk bisnis kamu.

Di sisi lain, kamu juga perlu melakukan estimasi perhitungan harga yang matang agar biaya campaign nantinya tidak jauh melebihi rencana. 

Terlebih, jika hasilnya nanti tidak sesuai harapan.

Perihal ini, kamu bisa meminimalkan biaya jasa influencer namun tetap menghasilkan hasil maksimal dengan Influence ID, salah satu platform influencer di Indonesia.

Melalui Influence ID, kamu bisa menjalankan influencer marketing dengan harga terjangkau. 

Selain itu, kamu juga akan dimudahkan dalam memilih jasa influencer yang paling tepat untuk mempromosikan bisnis.

Yuk, daftarkan bisnis kamu sekarang!


6. Membuat Surat Perjanjian Kerjasama

Sebelum mulai menjalankan campaign dengan bantuan jasa influencer, kamu harus menetapkan syarat dan ketentuan secara jelas di awal. 

Buatlah semua persyaratan dan ketentuan yang telah ditetapkan dalam bentuk surat kerjasama tertulis, untuk mencegah hal-hal tak diinginkan terjadi di kemudian hari.

Jelaskan juga mengenai hak, kewajiban bahkan pinalti yang harus dipenuhi oleh kedua belah pihak. 

Alasan perjanjian seperti ini harus dibuat selengkap mungkin adalah untuk meminimalisir adanya risiko yang mempengaruhi kredibilitas bisnis kamu.

Misalnya, influencer tiba-tiba menghilang, tidak menjalankan kewajiban bahkan hingga terjerat suatu tindak pidana yang mencoreng brand image dari bisnis kamu. 


7. Menentukan Jangka Waktu Kontrak dengan Influencer

Tak hanya perihal syarat dan ketentuan saja yang harus ada di dalam surat perjanjian.

Tapi, perlu juga diinformasikan berapa lama perjanjian kerjasama dengan jasa influencer berlaku.

Apakah termasuk ke dalam kontrak jangka pendek atau jangka panjang?

Jangka pendek biasanya berdurasi maksimal 1 tahun, sedangkan jangka panjang 1-3 tahun. 

Perlu juga untuk dituliskan berapa lama durasi waktunya, termasuk di dalamnya terdapat ketentuan waktu penayangan konten yang berkaitan dengan produk bisnis kamu di akun media sosial mereka.

Jangan lupa juga, untuk mencantumkan kompetitor yang harus dihindari untuk bekerja sama di waktu bersamaan ketika kamu memakai jasa influencer mereka.

Jadi, jangan sampai influencer mempromosikan produk dari kompetitor lain dalam jangka waktu masih terikat kerjasama dengan bisnis kamu.

Alasannya supaya kepercayaan konsumen meningkat terhadap produk yang sedang dipromosikan. 


8. Membuat Panduan Konten

Walaupun kamu menggunakan jasa influencer, bukan berarti melepas mereka untuk membuat konten sebebas mungkin.

Para influencer, tentu memerlukan bahan atau konten yang akan mereka promosikan.

Nah, perihal ini, sebisa mungkin kamu dapat menyiapkan product knowledge atau brief lengkap dan menarik yang berhubungan dengan campaign.

Dengan cara ini, influencer juga tidak akan membuat konten secara sembarangan.

Sebagai pihak brand, kamu bisa meminta para influencer untuk membuat konten yang sesuai dengan gaya dan karakteristik masing-masing asalkan masih sesuai dengan guideline.

Berikan mereka kebebasan agar dapat menciptakan konten terbaik.

Tapi perlu untuk selalu diawasi, agar tujuan bisnis yang diinginkan juga tercapai. 


Itulah 8 hal yang perlu kamu ketahui sebelum memutuskan untuk menggunakan jasa influencer.

Semoga penjelasan ini dapat membantu kamu dalam mengembangkan bisnis.

Sudah siap menggunakan influencer untuk bisnismu? Yuk daftar dan mulai beriklan di Influence ID.
Dapatkan juga informasi terkini tentang Influence ID melalui instagram @influenceid.app.