Influence ID – Influencer Performance Platform Pertama di Indonesia

Ini yang Harus Diketahui untuk Maksimalkan Strategi Influencer Marketing di TikTok

20 May 2022

Hey, like this? Why not share it with a buddy?

Brand terus mencari metode pemasaran yang efektif untuk mempromosikan bisnisnya, dan influencer marketing telah terbukti menjadi salah satu metode pemasaran yang terpopuler.

Saat ini TikTok dengan cepat menjadi pilihan utama bagi marketer di seluruh dunia sehingga tidak terlepas dari kenyataan bahwa TikTok merupakan salah satu platform media sosial terkemuka untuk influencer marketing.

Oleh karenanya, sebagai pemilik brand kamu harus mengetahui strategi untuk maksimalkan influencer marketing di TikTok. Kamu bisa memulainya dari memilih influencer TikTok yang tepat dan mengetahui bagaiamana influencer marketing di TikTok berjalan dengan tepat.

Cara Memilih Influencer TikTok yang Tepat untuk Brand-mu

1. Pahami Audiens

Sebelum memulai pemasaran di TikTok, kamu harus memahami dengan baik target audiensmu. Beberapa pertanyaan yang bisa membantu untuk mengenal siapa target audiensmu antara lain:

  • Siapa yang paling mungkin menyukai kontenmu? 
  • Siapa yang paling mungkin banyak terlibat dengan brand-mu?
  • Siapa yang akan menjadi pelanggan pada akhirnya? 

Pastikan juga kamu mengetahui:

  • Brand mana yang audiens gunakan (kompetitor dan non-kompetitor)
  • Jenis influencer apa yang sudah audiens ikuti
  • Demografi
  • dan lain-lain

2. Miliki Tujuan yang Jelas 

Selanjutnya adalah kamu harus mengetahui tujuan binis yang ingin dicapai dengan jelas.

Mengapa kamu ingin memasarkan di media sosial? Apakah kamu ingin fokus membangun brand awareness? Atau kamu ingin menguji produk atau layanan baru? 

Tujuan utama yang jelas tentu akan memengaruhi strategi influencer marketing yang kamu jalani.

3. Pahami Marketing Channel

Memahami marketing channel adalah langkah mendasar lainnya dalam membangun strategi influencer marketing yang efektif di TikTok.

Kamu bisa memulainya dengan memahami marketing funnel berikut ini:

Awareness

Tahap ini memiliki peran untuk menarik target audiens dan memperkenalkan brand-mu. Cobalah bekerja sama dengan influencer yang memiliki jangkauan followers cukup luas agar proses brand awareness lebih maksimal.

Consideration

Setelah audiens sudah aware dengan kehadiran brand-mu, mereka akan mencari informasi lebih banyak terkait produk yang mereka inginkan. 

Pada tahap ini, kamu harus menarik perhatian audiens melalui Unique Selling Point (USP) yang dimiliki produkmu. Di sini, kamu bisa bekerja sama dengan influencer melalui konten review produk atau testimoni.

Action

Di tahap action kamu harus meyakinkan audiens untuk mengambil tindakan tertentu, seperti membeli produk, masukkan kode promo, hingga mengunjungi website. Temukan influencer dengan kriteria yang tepat untuk brand-mu agar tahap ini bisa dimaksimalkan dengan baik.

4. Pertimbangkan Budget

Budget tentu saja memiliki peran penting karena akan menentukan siapa influencer yang bekerja sama dengan brand-mu dan jenis kampanye apa yang akan dijalankan.

Beberapa faktor yang memengaruhi harga influencer TikTok antara lain:

  • Reach
  • Engagement rate
  • Penempatan iklan
  • Jumlah dan jenis postingan

Setelah menentukan strategi untuk menentukan influencer TikTok yang tepat, kamu bisa lanjut ke tahap selanjutnya yakni cara menjalankan strategi influencer marketing di TikTok.

4 Cara Menjalankan Strategi Influencer marketing di TikTok

1. Content

Pertama, kamu bisa memberikan kebebasan kepada influencer untuk berkreasi dalam konten yang mereka hadirkan, akan tetapi pastikan juga influencer memahami tujuan yang ingin dicapai brand-mu. 

Terpenting adalah, konten harus otentik dan relevan dengan target audiensmu.

2. Production and Execution

Setelah memutuskan jenis konten yang ingin dibuat, kamu bisa lanjut ke tahap produksi. 

Perlu diingat jika video TikTok yang dibuat harus berkualitas tinggi dan influencer bisa memasukkan musik/efek suara untuk memaksimalkan output konten.

Menyertakan hashtag/tagar yang tepat juga menjadi bagian penting untuk membuat kontenmu menjadi viral. Selain itu, ternyata hashtag dapat menciptakan efek snowball, yakni membawa lebih banyak audiens dari waktu ke waktu.

3. Monitoring

Jangan lupa untuk mengukur hasil campaign-mu dari waktu ke waktu. Kamu dapat mengukur beberapa metrik berikut seperti engagement rate, tampilan profil, followers, jumlah like, jumlah share, dan banyaknya komentar. 

4. Optimizing

Evaluasi metrik yang sudah di-monitoring untuk mengetahui apakah kamu perlu menyesuaikan konten agar memberikan hasil yang lebih baik. 

Kamu harus terus melakukan evaluasi, testing, dan optimize konten untuk meningkatkan hasil secara keseluruhan.

Influence ID, Influencer Marketing Platform untuk Brand-mu!

Itulah ulasan mengenai bagaimana cara untuk memaksimalkan Influencer marketing di TikTok. 

Untuk mendapatkan influencer yang sesuai, jangan lupa untuk memilih influencer yang tepat dan mengenali target brand-mu sebelumnya.  

Kalau ini kesempatan pertamamu untuk bekerjasama dengan influencer dalam bisnis, kamu bisa menggunakan aplikasi Influence ID untuk mempermudahnya. 

Semuanya sudah dikelola dalam satu platform, mulai dari pemilihan influencer yang relevan untuk brand-mu, hingga berbagai proses dalam influencer marketing yang dikemas untuk mempermudah dengan adaptasi teknologi terkini. 

Jadi, tunggu apalagi? Yuk, daftarkan brand-mu di Influence ID!